Lenteraindonesia.net | Kota Bogor – Proyek revitalisasi SDN Gang Aut di Kota Bogor menelan korban jiwa. Seorang pekerja dilaporkan meninggal dunia setelah tertimbun puing bangunan saat menggali pondasi pada Sabtu pagi (21/6/2025) sekitar pukul 09.30 WIB.
Pantauan di lokasi, Proyek yang dikerjakan oleh CV. Surya Jaya Abadi (SJA) dengan menelan anggaran 3,5 M itu kini telah terpasang garis polisi yang mengelilingi area tersebut untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut.

Menurut keterangan salah seorang warga yang berada di lokasi kejadian, insiden terjadi ketika korban tengah menggali tanah untuk pondasi cakar ayam. Diduga, gundukan puing hasil bongkaran bangunan yang berada di tepi galian tidak stabil, hingga akhirnya longsor dan menimbun pekerja tersebut.
“Kejadiannya sekitar pukul 09.30 pagi. Korban sedang menggali tanah untuk pondasi cakar ayam. Mungkin tanahnya tidak kuat menahan beban puing-puing seperti batu dan tanah yang ada di atasnya, lalu longsor dan menimpa korban. Untuk nama korbannya saya kurang tahu,” ujar seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Masih menurut warga, proses evakuasi berlangsung dramatis dan memakan waktu hampir satu jam. Setelah berhasil dievakuasi, korban langsung dilarikan ke RS Vania Kota Bogor. Meski sempat mendapatkan pertolongan darurat, nyawa korban tidak tertolong.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kontraktor maupun Dinas Pendidikan Kota Bogor terkait insiden tersebut. Dugaan sementara, lemahnya pengawasan dan kurangnya perencanaan teknis proyek menjadi faktor utama terjadinya kecelakaan kerja ini. (*/Tim)
Editor: Adr